LAPORAN KULIAH LAPANGAN
SUSU TAHU LEMBANG DAN C59
KETUA
KELOMPOK :
·
ICHWANUL ICHSAN
ANGGOTA
KELOMPOK :
·
ANNISA AMALIA A 40211951
·
DIAH HAPSARI 42211011
·
EFINAWAWI
ANASTASIA 48211497
·
MUHAMMAD LUGY L 44211901
·
REZA SYIFULLAH 46211065
·
RINA DANIARTI
·
YOSUA
ARISE PROGRES 47211589
KATA
PENGANTAR
Puji syukur atas Tuhan
yang Maha Esa bahwa dalam pembuatan makalah yang dimana makalah ini berupa
laporan hasil kegiatan Praktek Kuliah Lapangan ( PKL ) telah disusun sesuai
dengan waktu yang diharapkan.
Dalam meyusun laporan
ini, mahasiswa dapat mempelajari, dan mengkaji suatu dalam berwirausaha. Yang
terpenting dalam laporan ini adalah bagaimana seluruh mahasiswa menumbuhkan,
dan membangkitkan mahasiswa dalam berwirausaha. Makalah ini berupaya untuk
menumbuh kembangkan minat, dan bakat mahasiswa yang beragam sesuai dengan latar
belakang potensi diri agar dapat mandiri, kompeten, dan selalu eksis disetiap
berwirausaha.
Kepada mahasiswa marilah
kita membiasakan berwatak baik untuk membentuk mental bangsa yang baik dengan
jalan menumbuhkan minat berwirausaha yang tinggi dan selalu menghindar dari
perbuatan yang tidak jujur seperti korupsi dan berbagainya. Usahakan selalu
sabar dan jujur, karena kesabaran itu akan membentuk watak yang berprinsip,
yaitu menjunjung tinggi dan menghargai proses, sedangkan kejujuran sama dengan
mata uang yang berlaku dimana-mana.
Walaupun penyusun dalam
laporan hasil Praktek Kuliah Lapangan ( PKL ) ini sangat jauh dari harapan
mahasiswa pada umumnya dan Bapak / Ibu dosen khususnya, penyusun berharap
Laporan hasil PKL ini dapat bermanfaat, membantu atau sedikit menambah tugas
bagi mahasiswa.
Demikianlah laporan
kegiatan PKL. Semoga bermanfaat dan segala kekurangan dan kelemahan dalam
laporan ini diharapkan menjadi pengalaman bagi penyusun.
Tim penyusun mengucapkan
banyak terimakasih kepada seluruh pihak yang bersangkutan dalam pembuatan
laporan ini.
Depok,
Februari 2012-02-23
penyusun
DAFTAR ISI
Tim
Penyusun
Kata
pengantar
Daftar isi
Pendahuluan
v Latar Belakang
v Tujuan Kegiatan
v Jadwal / Rincian kegiatan
Laporan
Hasil Kunjungan *)
*) Isi
laporan hasil kunjungan harus berisi mengenai ( dapat tidak berurutan ) :
v Profil/Sejarah Perusahaan
v Visi Misi Perusahaan
v Loksi Usaha
v Kapasitas Produksi
v Teknologi yang digunakan
v Kendala produksi
v Cara pemasaran
v Perkembangan pemasaran
v Luas area distribusi
v Pemasarannya tersebar
dimana saja
v Kendala pemasaran
v Perkembangan omset
v Jumlah karyawan
v Kendala umum usaha
v Kiat – kiat perusahaan
Lampiran
v Foto selama kegiatan min
10 mak 12 disertai keterangan dari masing – masing foto
v Ide usaha baru, ceritakan
ide usaha saudara setelah mengikuti kuliah lapangan ( 3 – 7 hal )
Kesimpulan
dan Saran
PENDAHULUAN
Latar
Belakang Kuliah Lapangan
Demi menjadikan
mahasiswa menjadi lebih kreatif dalam menjalankan bisnis usaha, Universitas
Gundarma mengadakan kuliah lapangan, yaitu semua mahasiswa melakukan kegiatan
presentasi dan observasi yang diselenggarakan kota Bandung terutama pada
Perusahaan Tahu Susu Lembang dan C59.
Tujuan
kegiatan
1.
Memperoleh
informasi yang lebih terperinci dalam berwirausaha
2.
Memperoleh
masukan yang dapat dipertimbangkan dalam pengambilan kebijakan agar lebih
efektif dalam berwirausaha
3.
Memberikan
motivasi kepada mahasiswa dalam berwirausaha
Jadwal
/ Rincian Kegiatan
Waktu
|
Kegiatan
|
Tujuan
\ Lokasi
|
Rincian
|
Dsitribusi
Kelompok
|
05.00-05.30
|
Berangkat
dari Kampus D Margonda
|
Tahu
Susu Lembang
|
Berangkat
tepat Jam 05.30, bagi yang terlambat akan ditinggal
|
Semua
kelompok
|
06.40-07.00
|
Bertemu
Rombongan Bekasi / Kalimalang
|
Point
KM 54
|
Pertukaran
Panitia *)
|
Semua
kelompok mahasiswa tetap pada bus yang sudah ditentukan
|
09.00-11.00
|
Tiba
Di tahu Susu Lembang
|
Tahu
Susu Lembang
|
Presentasi
semua kelompok dilapangan/ aula ( 15 Menit)
|
Shift
1 : Kel. 1 s/d 5
|
11.00-13.00
|
Presentasi
dan Observasi
|
Shift
2 : Kel. 6 s/d 10
|
Shift
3 : Kel 11 s/d 15
|
13.00-13.10
|
Berangkat
dari Tahu Susu Lembang
|
C59
Bandung
|
-
|
Semua
Kelompok
|
14.15
|
Sampai
Ke C59
|
C59
Bandung
|
Presentasi
Semua Kelompok dilapangan/aula (15 Menit)
|
Semua
Kelompok
|
14.15-15.30
|
Presentasi
dan Observasi
|
Kel.
1 s/d 7 ke Produksi Awal
|
Kel.
8 s/d 15 ke Produksi Akhir
|
16.00-16.30
|
Menuju
Ke Wisata
|
Bali
Heaven
|
Wisata
belanja dan Kuliner
|
Semua
Kelompok
|
18.30-18.45
|
Berangkat
Ke Jakarta
|
|
|
Semua
Kelompok
|
21.00-21.30
|
Tiba
Di Jakarta
|
|
|
Semua
Kelompok
|
|
|
|
|
|
|
LAPORAN
HASIL KUNJUNGAN
TAHU SUSU LEMBANG
·
PROFIL PERUSAHAAN
Lembang,
kota sejuk di pegunungan, berjarak 16 km dari Kota Bandung. Pagi penggemar
wisata alam, pelancong ibu kota, pasti cukup menggenal Kota Lembang dengan
sejuta pesonanya. Terhampar pemandangan alam nan indah, kesejukan udara, dan
berbagai wahana hiburan untuk anak-anak bermain di alam, seperti outbond, kebun
strawberi, dan lain sebagainya. Bagi penikmat kuliner pun tak ketinggalan,
berbagai olahan khas tataran parahyangan banyak dijumpai disini. Berbagai obyek
wisata tersebut menjadikan Kota Lembang dipenuhi gedung-gedung, baik berupa
hotel, villa, penginapan, dan tempat singgah yang asri nan indah.
Bagi anda penggemar kuliner, dan bila
sudah pernah menginjakkan kaki dan menghirup segarnya alam Lembang, tentunya
tak asing lagi jajanan yang satu ini, yakni Tahu Susu Lembang. Ya, diproduksi
pertama kali pada tahun 2006, hingga kini telah berkembang menjadi empat
kuliner "wajib" bila Anda berada di KoTa Lambang, berada tepat
setelah pintu gerbang ucapan selamat datang di Kota Lembang dari arah Bandung,
dengan menempati areal cukup luas. Sehingga memngkinkan untuk kendaraan kecil
maupun besar, seperti bus, untuk masuk di dalamnya. Tahu Susu Lembang, bergitu
namanya, seperti tahu pada umumnya diolah dan diproduksi. Perbedaannya terletak
pada campuran, yaitu dengan memadukan murninya susu sapi sehingga menimbulkan
cita rasa yang berbeda pada tahu lembang.
Di
tempat ini, tahu susu lembang diproduksi, sekaligus dipasarkan dan diolah
berbagai masakan khas tahu. Anda dapat merasakan dan menikmatinya sesuai
selera, seperti Batagor, Kupat Tahu Susu, Gorengan Tahu, Siomay Tahu Susu, dan
berbagai macam olahan lainnya, khususnya khas tanah pasundan. Jadi, bila Anda
mengisi waktu liburan dan senang berburu kuliner, tentunya tidak melewati
kenikmatan tahu susu lembang ini.
·
VISI DAN MISI
Visi
1. Menciptakan variasi baru
yang berbeda dengan tahu-tahu lainnya.
2. Melestarikan budaya
indonesia agar tidak gengsi makan tahu.
Misi
1. Pemilik setiap tahun
memberikan inovasi-inovasi yang selalu berbeda .
2. Pemilik dan karyawan
berusaha menciptakan rasa dan pelayanan yang lebih menarik agar pembeli tidak
lari ke tempat lain .
·
LOKASI USAHA
Berjalan-jalan ke Lembang, Kabupaten
Bandung Barat, Jawa Barat, wisatawan akan merasakan sejuknya udara. Bila hendak
beristirahat sejenak, mereka bisa menikmati susu murni Lembang yang sudah
terkenal itu. Jalur menuju Lembang dari Kota Bandung yaitu melalui Jalan
Setiabudhi. Mendekati Hotel Grand Lembang, dari kejauhan, tampak sebuah stasiun
pengisian bahan bakar untuk umum (SPBU). Warna bangunannya merah dan putih.
Selain itu, berdiri papan vertikal yang biasanya menjadi media untuk
mencantumkan daftar bahan bakar minyak (BBM).
Namun, setelah dimasuki, tampaklah bahwa di tempat itu
pengemudi tak dapat mengisi bahan bakar. Lho? Setelah diamati, pada papan
vertikal tadi juga tidak dicantumkan daftar BBM tetapi berbagai tulisan seperti
drive thru tahu, rest area, toilet, pasar oleh-oleh, dan lain-lain.
Ternyata, bangunan itu adalah tempat penjualan tahu. Sistemnya adalah drive
thru , artinya para pengemudi tak perlu turun dari kendaraan. Mereka dapat
terus melaju, melanjutkan perjalanan setelah membeli tahu dari sepeda motor
atau jendela mobilnya. Tak dapat dipungkiri, sejumlah pengendara telah terkecoh
ketika melihat tempat yang menjadi bagian kompleks bernama Wisata Tahu Lembang
itu.
Supervisor Operasional Wisata Tahu Lembang Dede Arif
mengakui, sebagian wisatawan keliru mengira tempat itu adalah SPBU. Pengendara
biasanya membeli juga tahu yang dijajakan. Masyarakat biasa menyebut SPBU
sebagai pom bensin.
“Nah, tempat penjualan tahu drive thru itu dinamakan pom tahu.
Pom tahu sendiri adalah singkatan dari pusat orang makan tahu,” katanya.
Wisata Tahu Lembang di Jalan Raya Lembang Nomor 177, itu
sudah beroperasi sejak 7 Desember 2008. Dede mengatakan, tahu dijual dalam paket.
Tahu matang dijual Rp 10.000 per 12 potong. Selain itu, dijual tahu mentah
dengan ukuran lebih besar seharga Rp 12.500 per 10 potong.
·
KAPASITAS PRODUKSI
Setiap hari, TSL memproduksi tahunya di tempat. Jumlah produksinya sangat
relatif, antara 5 ribu (hari biasa) hingga 20 ribu (hari libur) tahu. Harga
yang ditetapkan yaitu Rp 10 ribu untuk tahu goreng/10 pcs, tahu bungkus, atau tahu bantal/5 pcs, dan Rp 15 ribu untuk tahu
cetak atau takus/10 pcs. Akan tetapi, karena terbuat dari bahan alami dan tanpa
bahan pengawet, maka tahu susu ini hanya tahan selama 2 hari setelah produksi.
·
TEKNOLOGI YANG DIGUNAKAN
Perusahaan
ini tidak menggunakan peralatan yang modern , perusahaan ini masih mengandalkan
alat-alat tradisional , contohnya seperti :
·
Tong pencucian kedelai
·
Mesin giling
·
Tunku perebusan kedelai
·
Tong kayu
·
Saringan besar dan kecil
·
Serok cetak
·
Cetakan
·
Kayu pengaduk
·
Tangok
·
Kain saringan
·
Kain cetakan
·
Tampir.
·
KENDALA PRODUKSI
Mungkin yang menjadi kendala produksi
pada Tahu Susu Lembang adalah bahan-bahan pokok untuk membuat tahu tersebut,
karena tahu tersebut menggunakan banyak susu sapi, memang sangat mudah
mendapatkan susu sapi didaerah ini, namun pasti ada saja stok susu yang
kemungkinan saja akan habis. Yang kedua mungkin dari pembuatannya , karena tahu
susu ini murni tidak menggunakan pengawet, jadi tahu susu ini tidak akan
bertahan sangat lama.
·
CARA PEMASARAN
Tahu Susu Lembang yang kini populer
sebagai oleh-oleh khas Bandung memang sudah populer sejak beberapa tahun ini.
Meski begitu, masih banyak yang dibuat penasaran dengan tahu yang bertekstur
halus lembut ini. Hmm... apa sih sebenarnya yang membuat tahu ini jadi begitu
istimewa.
Makanan
yang berasal dari kacang kedelai ini populer sejak awal tahun 2009 silam.
Pertama kali tahu susu Lembang dijual di sebuah tempat yang sering disebut POM
alias Pusat Orang Makan tahu. Karena bentuk tempatnya dari depan mirip sebuah
SPBU. Selain tempat menjual tahu susu Lembang di tempat ini juga terdapat
beberapa penjual makanan lainnya. Tahu susu ini juga lebih sehat karena dibuat
secara tradisional dan tidak memakai bahan pengawet. Oleh karena itu dalam suhu
udara terbuka, tahu susu hanya bertahan hingga 2 hari saja dan maksimal 3 hari
jika disimpan di kulkas.
Tahu susu ini dijual dalam dua varian
yaitu tahu putih dan tahu kuning. Bentuknya ada yang berupa tahu cetak atau
'takus' dan tahu panjang dengan bentuk memanjang. Harga tahu susu Lembang ini dibandrol
dengan harga sekitar Rp 15.000,00 - Rp 25.000,00 per 10 buah. Karena sudah
cukup populer, penjual tahu susu tidak hanya bisa dijumpai di jalan raya
Lembang tetapi juga di sepanjang jalan Setiabudi, Bandung.
·
PERKEMBANGAN PEMASARAN
Dalam hal ini cara dari
mereka untuk memperkenalkan produk sama seperti yang lain salah satunya dengan
mengikuti bazar, membangun toko/outlet sendiri, dll.Tapi, dengan perkembangan
jaman yang kini semakin memudahkan para konsumen mereka menggunakan hal itu
misal Online shop, promo melalui jejaring sosial.
·
LUAS AREA
Tahu Susu
Lembang, SPBU Pengisian Perut
Berlokasi di Lembang, tempat ini berdiri sejak Desember
2008, luas tempat sekitar 2 hektar. Bukan hanya menjual tahu yang dapat dibeli
melalui drive-thru saja, terdapat juga makanan-makanan tradisional lainnya.
Selain itu, pengunjung pun dapat melihat proses pembuatan tahu, dari awal
hingga pengemasan.
Selain itu, tahu yang dijual di
tempat ini berbeda dengan tahu pada umumnya, selain berbahan dasar kedelai,
tahu ini juga menggunakan campuran susu sapi segar dalam olahannya, karenan
itulah tahu ini terasa lembut jika dimakan, tahu ini juga dikenal dengan nama
Tahu Susu Lembang.
Tahu Susu Lembang tidak hanya
memiliki tahu sebagai andalannya, tempat ini sendiri juga dirancang sebagai
wahana rekreasi keluarga dengan berbagai macam fasilitas hiburan yang dapat
mengakomodasi semua itu. Permainan di tempat ini juga terhindar dari kesan
monoton, karena setiap tiga bulan sekali diadakan evaluasi untuk memuaskan
keinginan pelanggan. Tahu Susu Lembang buka di hari biasa mulai dari pukul
09.00 – 20.00 WIB dan di hari libur mulai dari 09.00 – 22.00 WIB.
· PEMASARANA TERSEBAR DIMANA SAJA
Mungkin
kebanyakan perusahaan makanan membuka banyak cabang apabila sudah menjadi
perbincangan masyarakat karena pelayanannya yang baik atau pun makanannya yang
sangat lezat. Tetapi berbeda dengan perusahaan Tahu Susu Lembang ini,
perusahaan ini tidak membuka cabang dimana pun, hanya di satu tempat perusahaan
ini ada yaitu di Jalan Raya Lembang Nomor 177,
karena perusahaan ini ingin lebih mengembangkan lagi rasa ataupun keunikan dari
Tahu Susu ini dan yang pasti mereka tidak mau hasil karyanya ditiru oleh orang
yang tidak bertanggung jawab, seperti contohnya tahu sumedang, sudah banyak
kita temukan tahu sumedang dimana saja, karena sudah banyak orang yang bisa
memproduksi tahu ini.
· KENDALA PEMASARAN
Mungkin
kebanyakan perusahaan makanan membuka banyak cabang apabila sudah menjadi
perbincangan masyarakat karena pelayanannya yang baik atau pun makanannya yang
sangat lezat. Tetapi berbeda dengan perusahaan Tahu Susu Lembang ini,
perusahaan ini tidak membuka cabang dimana pun, hanya di satu tempat perusahaan
ini ada yaitu di Jalan Raya Lembang Nomor 177,
karena perusahaan ini ingin lebih mengembangkan lagi rasa ataupun keunikan dari
Tahu Susu ini dan yang pasti mereka tidak mau hasil karyanya ditiru oleh orang
yang tidak bertanggung jawab, seperti contohnya tahu sumedang, sudah banyak
kita temukan tahu sumedang dimana saja, karena sudah banyak orang yang bisa
memproduksi tahu ini.
· PERKEMBANGAN OMSET
Berbicara tentang sebuah perusahaan
makanan kurang lengkap apabila tidak membicarakan omset perusahaan tersebut,
apalagi sebuah perusahaan seperti Tahu Susu Lembang yang sudah terkenal di
Bandung ini. Salah satu kelompok dari kami menanyakan ke salah satu karyawan
Tahu Susu Lembang dan ternyata jawabannya sangat fantastis berkisar 200-230
juta / bulan, mungkin bisa dibilang sangat membingungkan untuk perusahaan yang
menjual tahu ini.
· JUMLAH KARYAWAN
Sebuah perusahaan pasti mempunyai banyak
karyawan, apalagi perusahaan yang sudah terkenal seperti Tahu Susu Lembang ini,
pada perusahaan ini terdapat jumlah karyawan yang sangat banyak. Namun tidak
semua dipekerjakan ditempat produksi Tahu Susu Lembang ini, yang terdapat
ditempat ini hanya berkisar 40 karyawan. Namun apabila dijumlahkan semua,
mungkin sekitar 70 karyawan, ujar salah satu karyawan Tahu Susu Lembang.
· KENDALA UMUM USAHA
Kendala
pemasaran yang mungkin dihadapi oleh perusahaan ini adalah seperti complain
dari pelanggan yang mungkin merasa tidak puas dengan rasa Tahu Susu ini, dan
yang menjadi kendala paling parah adalah bisa saja ada orang yang tidak
bertanggung jawab meniru dengan sengaja produk perusahaan yang sudah hampir
terkenal ini .
·
KIAT-KIAT PERUSAHAAN
Tahu Susu
Lembang merupakan salah objek wisata dan kuliner di Kota Lembang. Berlokasi di
Jl. Raya Lembang Nomor 177. Objek ini sudah berdiri sejak tahun Desember 2008.
Mengapa disebut tahu susu ? Karena dalam proses produksinya tahu ini dicampur
dengan susu murni. Selain susu juga ditambahkan margarin ke dalam campuran.
Sehingga tahu ini memberikan cita rasa khas dari susu dan kelembutan margarin.
Tahu Susu
Lembang merupakan sebuah kompleks wisata. Di dalamnya terdapat berbagai kios
dan arena bermain. Objek utamanya adalah food court di bagian belakang
di mana terdapat berbagai gerai yang menjual tahu olahan, mulai dari tahu
goreng, tahu mendoan, susu kedelai, dsb. Selain food court juga dapat
ditemukan berbagai kios-kios dalam bangunan terpisah. Kios ini menjual jajanan,
oleh-oleh, bahkan ada factory outlet di bagian depan.
- Area masuk food court -
- Area food court -
Salah satu
objek yang menarik adalah pabrik tahu susu yang berada satu atap dengan area food
court. Jalan masuk menuju area pabrik ini begitu lebar, sehingga dari area food
court pabrik tahu susu ini dapat terlihat jelas. Dinding luar pabrik ini
berupa jendela-jendela kaca berukuran besar, sehingga dari luar pabrik ini
dapat terlihat jelas. Memang pabrik tahu susu ini sengaja dibuka untuk umum
sebagai salah satu wahana wisata untuk melihat bagaimana proses produksi tahu
dikerjakan.
- Tahapan pembuatan tahu susu -
Melalui
pintu utama kita dapat melihat area pabrik tahu susu yang seluas kurang lebih
120 m2. Di samping pintu utama terdapat papan tulis yang menjelaskan
langkah-langkah dalam pembuatan tahu. Kemudian terdapat juga sebuah meja yang
menampilkan bahan-bahan yang digunakan dalam produksi. Sebagai bonus kita
bahkan bisa mencoba tahu rebus yang tersedia secara cuma-cuma. Di langit-langit
pabrik banyak terdapat papan-papan nama bergantungan. Papan-papan ini
bertuliskan nomor urutan dan nama stasiun pemrosesan tahu. Saat kita masuk
lebih ke dalam kita dapat melihat berbagai tungku dan panci berukuran besar
yang digunakan untuk merebus kedelai dan mencampur bahan baku. Yang paling
jelas terlihat adalah proses pemotongan tahu. Tahu yang baru saja dicetak masih
berukuran selebar loyang dan bentuknya menyerupai kasur. Tahu loyang ini
dipindahkan ke atas meja kemudian dipotong pada tepi-tepinya. Tahu ini ada 2
macam, yaitu tahu putih dan tahu kuning. Untuk tahu kuning, tahu selanjutnya
direbus ke dalam air yang telah dicampur kunir, sehingga kulit tahu ini akan
berubah kuning setelah dimasak.
- Proses pemotongan tahu susu –
- Bahan baku pembuatan tahu susu -
Yang menarik
dari pabrik tahu susu ini adalah baunya. Pabrik tahu sering dikenal
menghasilkan bau yang menyengat dari ampas tahu yang dihasilkan. Bahkan
terkadang bau ini tercium dari jauh dari luar pabrik. Namun saat kita
menjejakkan kaki ke dalam area pabrik tahu susu ini, bau busuk tersebut tidak
tercium. Memang menurut pihak pengelola, pabrik tahu susu ini menerapkan suatu
penanganan khusus terhadap ampas tahu. Ampas tahu dari sisa perebusan ini langsung
dipindahkan dari area pabrik. Selain pabrik ini juga sangat menjaga kebersihan,
terlihat dari area pabrik yang sangat minim dari genangan air atau becek. Dapat
terlihat bahwa pabrik tahu susu ini berusaha untuk menjaga kenyamanan bagi para
pengunjung pabriknya.
Profil
Sejarah Perusahaan C59
Di tahun 1980 dari gang kecil
bernama Caladi nomor 59 di Bandung, Mas Wiwid memulai bisnis sablon kaos yang
memenuhi pesanan sekolah atau kantor. Bahkan di Bali jika kita ingat Tony Tantra
dengan desain-desain kaosnya yang hebat itu ternyata pada periode tertentu di
tahun 90an dicetak oleh C59.
Perjalanan menapaki waktu membuat
C59 berkembang dalam bisnis yang kemudian menjadi brand C59 yang banyak
berinovasi dalam teknik dan desain. Kini C59 bukan sekadar brand t-shirt yang
sohor, mas Wiwid yang menjadi pemilik sekaligus otak kreatifnya banyak mendapat
penghargaan selaku entrepreneur dan sekarang aktif menjadi mentor bagi
entrepreneur baik di kampus maupun ajang pelatihan dan seminar bahkan bukan
saja bagi anak muda tetapi bagi mereka yang memasuki masa pensiun dan bukan
saja di Indonesia tetapi di Jepang.
Pengalamannya merintis C59 dan
perjalanannya meraih sukses adalah kitab dengan halaman-halaman nilai penuh
makna yang dapat dibagi dengan mereka yang serius memilih jalan hidupnya
menjadi seorang entrepreneur. Lewat kaos oblong Mas Wiwid C59 telah memasuki
dunianya yang dinamis. Hal ini yang akan dibagi dalam workshop Creative
Entrepreneur yang diselenggarakan oleh Bali Creative Community pada tanggal 25
April 2009 di Museum Bali. Mas Wiwid bukan hanya akan membagi kisah sukses
tetapi trik-trik dan bagaimana menghadapi rintangan yang menghadang ketika
berupaya mensukseskan usahanya sehingga pada intinya peserta agar dapat lebih
baik lagi ketika menjalankan bisnisnya saat ini.
Visi Dan
misi Perusahaan
Visi
dan Misi dari C59 yang tertulis di situs www.c59.com adalah
sebagai
clothing yang menyediakan produk-produk untuk semua
umur
dan memiliki kualitas yang baik. Adapun misi C59 adalah
produk
C59 dapat diterima oleh masyarakat dan C59 dapat dikenal oleh masyarakat
dibandingkan dengan pesaingnya.
Lokasi
Usaha
·
Alamat Store pusat
C59 adalah di Jalan Merak No. 2
Bandung. Telepon
kantor pusatnya 022-2507225 dan fax
022- 2507226.
·
Alamat Tempat Produksi
(Pabrik) adalah di Jalan Cigadung
Raya No.107 Bandung.
·
Alamat tempat
pemesanan T-shirt Custom Made di Jalan Djunjunan, Pasteur Bandung.
Kapasitas
Produksi
Dalam sebulan, produsen C59 dapat memproduksi
sekitar 60 ribu pieces kaos, dengan rata – rata jumlah permintaan sekitar 40
ribu pieces, dan harga yang ditawarkan adalah Rp60 ribu / pieces. Jika
digambarkan dalam bentuk kurva maka harga keseimbangan akan dicapai pada harga
Rp60 ribu dan kuantitas barang sebanyak 40 ribu pieces . Oleh karena itu
permintaan konsumen dapat terpenuhi . Untuk menghindari kenaikan harga kaos
penjualan di setiap distro pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi.
Pemerintah menetapkan harga sebesar Rp 50000 , maka dampak dari penetapan harga
eceran tertinggi itu adalah terjadinya shortage,karena dengan menurunnya harga
kaos tersebut otomais jumlah permintaaan pun akan meningkat , namun kapasitas produksi hanya
mencapai 60.000 pieces/bulan . Oleh karena itu akan terjadi kekurangan
kuantitas untuk memenuhi permintaan konsumen . Tetapi pada kenyataannya ,
produsen C59 dapat memenuhi jumlah permintaan konsumen , sehingga terjadi
surplus barang . Untuk menangani surplus tersebut produsen C59 pun melakukan
ekspor barang ke berbagai Negara , tidak hanya pasar lokal tapi pasar
internasional.
Proses Produksi
1. POTONG
Proses potong
merupakan proses pertama yg dilakukan, dalam proses ini keterangan pada lembar
kerja di realisasikan ke dalam bentuk potongan kaos sesuai dengan model yang di
minta. Jumlah potongan yang dapat dihasilkan dalam sehari kurang lebih 2500
potong untuk oblong biasa (sport/reglan). Tata cara yang biasa dilakukan oleh
operator potong sebelum kain tersebut di potong adalah sebagai berikut:
1. Memeriksa
lembar perintah kerja potong, yang bertujuan untuk mempersiapkan jenis bahan/kain yang di
potong sesuai dengan permintaan.
2. Bahan yang
sudah di siapkan tersebut, dihampar pada meja potong sampai dengan
jumlah potongan yang diminta
3. Di pola, yaitu bahan
tersebut di gambar model nya di atas kain yang paling atas dengan memakai
sejenis kapur.
4. Cutting, yaitu bahan
yang sudah di pola tersebut di potong mengikuti pola yang sudah ada.
5. Bahan yang
sudah di potong dipisah-pisah sesuai keterangan warna bahan per order, karena
pada saat memotong bisa terdiri daribeberapa order. Bahan tersebut selanjutnya
diberi kode dengan menempelkan nomor order pada selembar kertas di ujung ikatan
kain, supaya tidak tercampur.
2. SORTIR
Tujuan dari proses sortir ini adalah untuk
menghindari adanya cacat kain, sebelum bahan tersebut di sablon baik berupa
goresan maupun lubang-lubang, juga untuk lebih memudahkan bagian sablon dalam
proses printing, karena di bagian sortir badan kain yang akan di sablon sudah
dipisah sesuai keterangan pada LEMBAR KERJA ORDER.
3. GAMBAR
Dari sekian yang
ada nampaknya bagian ini yang paling vital, karena didalamnya terdapat beberapa
unsur yang sangat berhubungan dengan bagian yang lainnya, mulai dari afdruk,
stel, sablon serta keindahan dari gambar yang di hasilkan. Waktu yang
diperlukan untuk bagian ini dalam kondisi normal adalah 2-3 hari.
4. AFDRUK
Untuk gambar
yang sudah menjadi klise berarti sudah siap untuk di afdruk, klise tersebut
harusdi sortir
dahulu yang bertujuan untuk menentukan
ukuran screen yang akan di pakai.
Penentuan ukuran screen ini di sesuaikan
dengan besarnya gambar yang akan di cetak.
Dalam proses
afdruk ada beberapa tahap yang harus di tembuh sebelum screen siap di stel,
diantaranya:
-Penyortiran
gambar(seperti di uraian di atas)
-Pemolesan screen dengan SUPER-X yang bertujuan
agar gambar dari klise yang akan di afdruk bisa keluar, teta[l terlebih dahulu
harus di keringkan lagi setelah proses pemolesan tersebut. -Penyinaran, yang bertujuan
menyinari screen yang sudah di tempeli dengan klise agar gambarnya bisa keluar/
ada dalam screen.
-Penyemprotan, dalam tahap
ini screen yang sudah selesai disinari disemprot dengan air agar
partikel-partikel screen(monil) dapat lepas sehingga membentuk gambar seperti
pada klise. Dalam proses ini operator harus berhati-hati supaya screen tidak
sampai jebol/rusak.
-Pengeringan sekaligus penambalan. Screen yang
masih dalam keadaan basah setelah di semprot di jemur/di oven agar cepat
kering, yang selanjutnya screen tersebut di tambal dengan sejenis obat yang
berguna mentup screen yang bocor dan bila mana proses tersebut sudah selesai
berarti sudah siap untuk di stel.
5. STEL
Tujuan dari
proses ini agar ganbar yang di sablon letak gambarnya bisa pas antara tiap
warna, karnena dalam satu gambar bisa terdiri dari beberapa warna. Cara yang biasa
dilakukan biasanya dengan mencoba menyablonnya pada selembar kain putih agar
hasil sablonnya bisa lebihjelas kelihatan. Kemudian tiap screen ya g akan di
stel posisi gambarnya di buat pas dengan gambarpada kain tersebut. Kapasitas
stel normal sehari mulai dari pukul 08.00 sampai dengan pukul 16.00 WIB adalah
24 order. Waktu yang di perlukan proses ini l(satu)hari dalam kondisi normal.
6. SABLON
Proses ini dapat terlaksana bila didukung
oleh 3 faktor yaitu bahan yang akan di sablon, obat,dan screen yang sudah di
stel. Untuk setiap operator sablon didampingi oleh dua orang
pembantu/knek, bila mana satu knek atau sebaliknya tidak hadir, proses tersebut
tidak bisa jalan, sehingga kerjasama dan kekompakan sangat perlu pada bagian
ini, mengingat system kerjanyaTEAMWORK. Kapasitas
normal untuk bagian sablon per hari dapat mencapai 8.000 potong, sudah termasuk
TS(tanpa sambungan) untuk interval waktu 24 jam
7.
PRESS/SETERIKA
Pada tahap ini bahan yang sudah di sablon
hams di press terlebih dahulu agar hasil sablonnya lebih bisa tahan lama dan
tidak bau obat/cat sablon. Dalam proses ini nampaknya tidak terlalu banyak
kendala yang berarti dan waktu yang diperlukan adalah l(satu) hari dengan
kapasitas perhari mencapai 3.000-4.000 potong.
8. JAHIT/OBRAS
Bahan/kain yang sudah di sablon di sambung
agar menjadi kaos yang sudah jadi(siap pakai). Perlu diketahui sebelum di obras
kain yang siap tersebut dicocokkan dahulu kode bahannya, karena untuk setiap
pemotongan bahan, warna kainnya tidak bisa samaftidak matching) baru setelah
itu di bagikan ke operator obras/ jahit. Kemampuan rata-rata dari setiap
operator obras dalam sehari, mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB adalah 125
potong.
Kemempuan rata-rata dari setiap operator
zoom dalam sehari, mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB adalah 450 potong.
Kemampuan rata-rata dari setiap operato tindes dalam sehari, mulai pukul 08.00
hingga 16.00 WIB adalah 450 potong.
Jadi yang dimaksud dengan kapasitas normal
untuk bagian obras/jahit ini adalah 1.800 potong per hari untuk oblong
sport/raglan. Waktu yang diperlukan pada proses ini adala 2(dua)hari dalam
kondisi normal, sedangkan untuk oblong krag, oblong model V dan sport tennis
dapat memakan waktu yang . lebih lama pengerjaannya dari pada oblong biasa.
9. FINISHING
Tujuan dari proses ini adalah untuk
membersihkan kaos /oblong dari benang atu pun kotor-kotor yang masih bisa di
bersikan dan untuk merapihkan kaos/oblong tersebut dilipat untuk selanjutnya
dimasukan kedalam plastic seal sampai dengan siap paket/kirim.
10. PAKET
Paket ini merupakan proses paling akhir
dari rangkaian proses produksi yang ada, dan barang yang sudah packing dari
bagian finishing dikirim ke setiap cabang dengan cara di kirim langsung oleh
bagian ekspedisi/paket atau bisa dengan melalui jasa pengiriman .
Cara pemasaran
proses
pelaksanaan kegiatan saluran distribusi pada PT. Caladi Lima Sembilan (C59)
dilakukan dengan distribusi yang selektif dimana menggunakan lebih dari satu
perantara penjualan dan pemilihan anggota saluran atau perantara dengan cara
yang lebih ketat dan disaring untuk mencari yang terbaik, selain itu kegiatan
saluran dibagi menjadi dua, yaitu :
1.
Pemasaran
Order dimana aktifitas produksi dilakukan sesuai pesanan / push production.
Pesanan produk perusahaan seperti pembuatan produk t-shirt, polo shirt, jacket,
sweater, training suit, celana, kemeja, rompi, topi, tas, dompet, mug, paying,
gantungan kunci, asbak, ballpoint, sticker, spanduk, banner, baliho, bendera,
pin, dan assesoris – assesoris lainnya dengan desai dari pemesan. Dan yang
paling penting C59 dapat memberikan konsultasi desain plus aplikasi untuk :
logo perusahaan, desain event / premium item, point of sales material (POSM)
(umbul – umbul, baliho, spanduk, dll). Penerima pesanan mempertimbangkan jumlah
order minimum untuk setiap produk. Bahan dan jenis produk yang dipesan, desain
gambar, banyaknya warna yang diinginkan, dan jenis bahan sablon yang digunakan.
Semua ini mempengaruhi lama waktu pembuatan dan harga jual.
2.
Pemasaran
retai atau eceran perusahaan memproduksi t-shirt printing, jaket, polo shirt,
kemeja, dan menjualnya secara eceran melalui showroom dan outlet yang ada
dengan desain diciptakan oleh perusahaab sendiri. Desain yang ada pada dasarnya
mengikuti selera konsumen. Kelengkapan desain itu berdasarkan pertimbangan
bahwa setiap orang mempunyai preferensi hidup yang berbeda – beda dan dengan
tema yang cukup lengkap diharapkan produk yang ditawarkan C59 dapat menjaring
semua kelompok pembeli.
Luas Area Distribusi
Perkembangan C59 dari
waktu ke waktu menunjukan hasil yang makin baik, ini bias dilihat bahwa saat
ini produknya ditawarkan melalui 22 showroom dan lebih dari 250 outlet di
seluruh Indonesia. Distributor produknya tersebar mulai dari Medan sampai ke
Ujung Pandang, sebagai persiapan menghadapi perdagangan bebas yang akan dating,
C59 juga sudah menjalin hubungan perdagangan dengan pihak luar negeri, hal ini
dibuktikan dengan makin tingginya nilai ekspor yang dicapai setiap tahun nya.
Ekspor yang sudah dilakuakan antara lain ke Singapura, Malaysia, Brunei
Darussalam, Australia, Jerman, Inggris, Cheko, Slovakia, Amerika, Prancis dan
Jepang.
LAMPIRAN
Lampiran
·
Foto selama kegiatan kuliah
lapangan
·
Ide usaha baru,
BOUTIQUE SHOP
“Tema :
Mengidentifikasi Kesempatan Berbisnis dan Berusaha.”
Banyak
sekali usaha butik dengan segala macam target market namun sering sekali kita
lihat butik yang target market nya tidak fokus, semua barang dijual, dekorasi
yang asal-asalan, dan sering tidak cocok dengan lokasi dan target marketnya.
Barang untuk perempuan dicampur dengan barang bayi, baju anak-anak dicampur
jualan lingerie. Beberapa target market dapat ditentukan dari :
1. Gender (laki-laki, perempuan, anak-anak dan bayi)
2. Sosial ekonomi pelanggan
3. Umur target market
A.
GAMBARAN UMUM
USAHA
Produk yang dijual dalam paket usaha ini
mempunyai berbagai tema antara lain:
·
Classic Travel
and Business Collections adalah koleksi yang ditujukan bagi
wanita dan pria kelas atas yang sering bepergian.
·
Urban Casual adalah koleksi
yang ditujukan untuk yang lebih muda dan modis dan profesional yang mengikuti
perkembangan teknologi.
·
Men and
Women’s Collections adalah koleksi yang di tujukan wanita yang suka gaya
dan menghargai kualitas.
Alasan dalam membuka BUTIQUE SHOP, yaitu
dengan memperhatikan pemasaran yaitu :
1. Perubahan gaya hidup.
2. Perubahan mode yang begitu pesat di bidang fashion, dimana para remaja (di
lingkungan sekolah atau universitas) bahkan orang dewasa ingin selalu tampil
modis di segala situasi (di lingkungan kerja atau di event-event tertentu) dan
selalu up to date dalam mengikuti trend mode yang sedang booming.
3. Pandangan sebagian konsumen di butik ini lebih bergengsi serta dapat
disesuaikan dengan selera.
B. ANALISIS DALAM MEMULAI USAHA
1.
Peluang
Target pasar
butik ini akan mengikuti mode perkembangan busana baik mereka yang sudah
berumah tangga maupun mereka yang masih lajang. Butik ini terdiri dari bermacam
jenis, butik impor, butik wanita, butik murah, dan sebagainya bergantung barang
apa nanti yang dijual. bisnis ini mempunyai peluang yang potensial Karena dunia
fashion itu terus berkembang dan dinamis.
2.
Memulai
Mulai dari
perencanaan dan mencari tahu mode-mode yang sedang berkembang dan diminati
masyarakat dan melihat siapa saja pesaing-pesaing dalam jenis ini. Butik akan
disisi dengan barang-barang seperti butik import, butik murah, butik pria dan
wanita.
3.
Hambatan
Beberapa hambatan dan pesaing yang
harus dipikirkan yaitu :
- Banyak artis-artis yang mempunyai modal besar dan memiliki bisnis butik yang
besar.
- Terdapat butik-butik yang sudah terkenal.
4.
Strategi
Beberapa strategi usaha yang kami
kembangkan yaitu :
·
Miliki niat yang mantap dalam menjalankan
BISNIS ini. Selain ini, keseriusan dan keuletan kamu tetap diperlukan.
·
Melakukan promosi secara baik. seperti
membuat kartu nama, brosur yang menarik, catalog barang-barang yang terbaik
·
Memerikan pelayanan yaang memuaskan
kepada konsumen.
·
Menjaga kebersiham butik
·
Membuat display yang menarik dan rapi.
·
Membuat daftar harga yang jelas.
5.
Lokasi
Keberhasilan suatu usaha sangat ditentukan oleh lokasi usaha tersebut. Adapun
lokasi dibangunnya butik ini tepat dipinggir jalan raya yang sangat terang dan
jelas dan terlihat dari jarak pandang orang yang mengendarai atau berada di
dalam mobil. Dan di dalam butik ini harus yang terang benderang dan terlihat
ada aktifitas dari jalan raya agar dapat menarik untuk konsumen agar datang dan
menyempatkan waktu untuk mampir ke butik ini.
6.
Jenis komoditi
dan barang yang akan dijual.
Sumber barang
dapat menjamin pasokan secara kontinyu agar ketika barang habis kita tidak
kebingungan untuk memikirkan pasokan. Salah satunya yaitu dengan membuat atau
memproduksi barang produk sendiri, Produksi sendiri memang jauh lebih rumit
karena harus memikirkan penjahit, pengrajin dan pekerjaan-pekerjaan lainnya.
7.
Dekorasi
Dekorasi sangat
berperan untuk memancing orang masuk ke dalam butik dan dekorasi yang impresif
bisa membuat orang betah berlama-lama duduk dan memancing orang untuk membeli.
Pencahayaan yang kuat untuk memperindah warna-warna barang yang di pajang. Agar
barang terlihat indah dan menarik pembeli. Mendekorasi dan display butik akan
disesuaikan dengan target market dan tema yang eye catching seuai dengan barang
dan strateginya. Display akan diganti secara berkala supaya yang melihatnya
tidak bosan dan jadi ingin masuk terus untuk melihat apakah ada yang baru di
dalam butik ini.
8.
Promosi
·
Advertsing
·
Tempat berkumpul (seperti arisan,
organisasi, dan lain-lain)
·
Support dalam berbagai acara yang
memiliki pengunjung banyak.
·
Mengikuti pameran dan bazzar
·
Surat kabar/majalah
9.
Pegawai/karyawan
Para pegawai yang
akan kami rekrut yaitu akan dipastikan terlebih dahulu agar tahu asal usul
pegawai tersebut, sehingga jika terjadi suatu masalah kita tahu kemana harus
mencari dan menuntutnya. Pastikan pegawai yang ramah dan penuh inisiatif,
tersebut sudah di training etiket dan pengetahuan mode dan trend, happy, fun,
smile dan berwibawa. Karena mencari pegawai ibarat mencari jodoh.
Beberapa pegawai akan di bagi untuk :
·
Keuangan
·
Karyawan stock
·
Sales Assisten
·
Marketing
·
Pramuniaga
·
Bagian administrasi merangkap kasir
Peralatan-peralatan standar paket
usaha butik yang harus disediakan adalah sebagai berikut :
·
Beberapa barang untuk awal pembukaan
·
Seragam untuk karyawan
·
Pin untuk karyawan
·
Banner
·
Spanduk
·
Brosur
10. Layanan
Beberapa layanan
tambahan agar dapat menarik konsumen supaya betah dan kembali ke butik ini
yaitu dengan memberikan layanan berupa pembungkusan kado, souvenir, sticker dan
lain-lain.
C. STRATEGI DAN LANGKAH-LANGKAH MEMULAI
USAHA
1. LOKASI & RUANG
a.
Letak Lokasi
Berada dipinggir jalan utama, lingkungan kampus atau sekolah, dan di
pusat-pusat perniagaan.
b.
Standar Kebutuhan Ruang
Luas ruang minimum : (lebar) 4 m x (panjang) 5 m Note: Ukuran panjang dan lebar
dapat sebaliknya.
c.
Asumsi Kebutuhan Ruang
- Ruang display
- Ruang administrasi (kasir)
- Ruang duduk konsumen
2.
LINGKUP KERJA
Lingkup kerja meliputi :
a. Survey :
- Pemetaan pasar
- Persaingan
- Potensi
b. Sistem :
- Pembukuan sederhana
- Siklus kerja
- SOP (Prosedur Standar Operasi)
c. Pelatihan
- Pelatihan karyawan / Buku panduan pelatihan
- Pengendalian system
- Pemasaran
- Pengamanan & pengendalian usaha
3. PELAKSANAAN PEKERJAAN PROYEK
Langkah-langkah
dasar yaitu :
a.
Penyusunan tim kerja
- Pimpinan proyek
- Disain interior
- Disain graphis
- Sistem dan keuangan
- Lapangan / pembelanjaan
- SDM
- Pemasaran
b.
Penyusunan time schedule masing-masing
bagian
-
Time schedule perencanaan I
§ Gambar layout
termasuk pengukuran
§ Gambar disain
interior
§ Daftar barang
belanjaan yang harus dibeli
-
Time schedule perencanaan II
§ Penentuan nama
& tagline usaha
§ Gambar disain
neonbox / billboard
§ Gambar disain
stand banner
§ Gambar disain
spanduk atau alat promosi lain
§ Rancangan seragam
dan perlengkapannya
§ Gambar lain yang
diperlukan
-
Time schedule untuk tempat dan barang
§ Batas waktu
renovasi tempat
§ Batas waktu
pengadaan peralatan dan perlengkapan diluar kontrak
-
Time schedule pelaksanaan
§ Eksekusi layout
dan disain interior yang telah disetujui
§ Eksekusi disain
graphis yang telah disetujui
§ Pembelian dan
penyerahan barang sesuai kontrak
§ Rekruitmen
pegawai
§ Tes lapangan
peralatan dan kesiapan kerja
§ Pelatihan
karyawan
§ SOP keseluruhan
§ Pra promosi
§ Soft opening
§ Promosi
§ Grand opening
§ Pengawasan
c.
Penyusunan Anggaran (Budgeting)
Anggaran yang ditetapkan meliputi :
- Anggaran pemesanan disain
- Anggaran transportasi dan akomodasi
- Anggaran pembelian barang.
D.
RINCIAN TUGAS
1. DISAIN INTERIOR
a. Gambar Layout
Dalam menentukan layout harus dipikirkan benar terhadap efisiensi proses kerja,
proses gerak, maksimalisasi ruangan, kenyamanan konsumen dalam memilih produk
yang didisplay, serta dampak.
- Menentukan alur konsumen, mulai dari masuk hingga selesai
- Menentukan posisi customer space
- Menentukan posisi ruang display
- Menentukan posisi kasir (meja admin)
- Menentukan posisi etalase
- Menentukan posisi perlengkapan pendukung (Radio tape)
- Tata lampu
- Kelistrikan
b. Gambar Disain
Interior
- Menentukan ukuran-ukuran secara pasti peralatan dan perlengkapan yang akan
dibuat serta model yang akan diciptakan (meja kasir, etalase untuk men-display
tas atau dompet, ram untuk menggantung tas, dan lain-lain)
- Menentukan warna cat ruangan dalam dan luar
- Menentukan ornament-ornamen ruangan yang mendukung
2. DISAIN GRAPHIS
a.
Gambar disain graphis
- Menentukan nama usaha serta taglinenya dengan persetujuan pimpinan
- Menentukan disain logo usaha
- Menentukan disain standbanner dan alat promosi internal pendukung
- Menentukan disain billboard / neonsign
- Menentukan disain seragam dan perlengkapannya
b.
Desain kebutuhan administrasi
- Nota penjualan
- Kartu stock barang
- Petty cash reconciliation
- Catatan penjualan harian
3. SISTEM DAN KEUANGAN
a. Menentukan
prosedur penerimaan konsumen
b. Menentukan prosedur
pelaksanaan kerja
c. Menentukan
prosedur penerimaan pembayaran
d. Menentukan
prosedur komplain konsumen
e. Menentukan
prosedur komplain konsumen
f.
Menentukan prosedur perawatan dan
penyimpanan produk yang didisplay
g. Menentukan
prosedur jadwal dan siklus kerja karyawan
h. Menentukan
prosedur keuangan dan pengamanannya
4. PEMBELIAN DAN LAPANGAN
a. Menentukan
barang-barang yang menjadi kewajiban perusahaan
b. Menentukan
anggaran pembelian barang sesuai kontrak
c. Melakukan
pembelian barang-barang
d. Melakukan
pemesanan & pembelian barang permintaan disainer interior
e. Melakukan
pemesanan & pembelian barang permintaan disainer graphis
f.
Melakukan pengawasan instalasi tempat
sesuai disain, baik interior ataupun graphis.
5. SDM
(Sumber Daya Manusia)
a. Melakukan
rekruitmen pegawai yang diperlukan
b. Melakukan seleksi
pegawai
c. Melakukan
pelatihan pemahaman usaha
d. Melakukan
pelatihan teknis pekerjaan secara keseluruhan
e. Melakukan
pelatihan mental & customer satisfaction
f.
Melakukan kontrol terhadap
perkembangan SDM
6. PEMASARAN
a. Menentukan
strategi pemasaran pra operasi
b. Menentukan
strategi pemasaran operasi
c. Menentukan
strategi pemasaran pasca
7. PIMPINAN PROYEK
a. Mengawasi secara
keseluruhan proses pelaksanaan pekerjaan
b. Mempertanggungjawabkan
hasil kerja kepada perusahaan
c. Mempertanggungjawabkan
kinerja keuangan proyek kepada perusahaan
d. Mengeksekusi
komplain tim proyek
E. SISTEM KERJA
Dilakukan
shift kerja dan rolling tugas agar lebih terkendali dan terkontrol Jika sistem
kerja ditentukan menjadi sistem shift (misal: dua shift), maka perlu diadakan
minimal 1 jam untuk dua karyawan tersebut untuk bertemu secara bersamaan, untuk
serah terima pekerjaan.
Prosedur
Penanganan Pelanggan :
a. Penerimaan
Pelanggan dilakukan oleh pramuniaga
b. Pelanggan
diterima oleh pramuniaga dengan ramah.
c. Pelanggan
dipersilahkan untuk memilih produk yang tersedia.
d. Menjawab dengan
sopan dan memberikan informasi tentang produk jika ditanya oleh konsumen.
e. Jika konsumen
berminat terhadap produk yang didisplay, pramuniaga wajib membantu
mengambilkannya.
f.
Pramuniaga mempersilahkan konsumen
jika ingin mencoba.
g. Setelah produk
yang ingin dibeli sudah ditentukan oleh konsumen, bagian penerimaan pelanggan
membuatkan nota.
h. Nota diserahkan
kepada konsumen, dan konsumen dipersilahkan untuk membayar di kasir.
F. KELEMAHAN MEMBUKA USAHA BUTIQUE
Kelemahan
dan hal-hal yang perlu di perhatikan
dalam membuat usaha butik:
·
Jika anda ingin menjadi seorang pengusaha,
maka besar kecilnya penghasilan Toko Butik Anda sangat tergantung dari seberapa
banyak orang yang membeli di Butik Shop Anda, semakin banyak semakin besar penghasilannya.
Karena itu dibutuhkan kemauan kuat dan kerja keras serta semangat yang pantang
menyerah terutama untuk mengatasi rasa malu dan takut gagal serta malas, karena
Anda adalah bos dari diri Anda sendiri.
·
Dapat mempersiapkan keahlian Anda agar cukup
berkualitas untuk ditawarkan kepada pelanggan.
·
Harus selalu meng-update pengetahuan Anda
terhadap tren mode yang sedang in saat ini, serta belajar seluk beluk dunia
Butik Wanita. Dalam tempat kursus tentunya Anda juga bisa sambil menambah
relasi bisnis, berbagi pengetahuan dan menimba ilmu terutama dari mereka yang
sudah lebih berpengalaman membuka Butik Murah. Butik Murah sangat terbuka
peluangnya saat ini. Boutique Baju bisa jadi pilihan yang tepat.
·
Mengenai strategi pemasarannya harus dapat
meriset terhadap kebutuhan Baju Butik di lingkungan Anda.
·
Harus dapat melakkan inovasi dalam pemasaran
barang.
·
Mengimbangi daya beli masyarakat sekitar
·
Dapat meriset pangsa pasar yang akan diraih
dan riset lokasi yang akan dijadikan tempat usaha.
·
Dapat menyesuaikan produk dengan target pasar,
sesuaikan harga jual dengan kualitas produk, mampu membaca selera pasar, harus
ada produk unggulan, promosi produk (relasi, pelayanan pegawai, online), jalin
relasi seluas-luasnya.
·
Seorang pengusaha butik wajib Tertib administrasi
usaha (admin. barang dan admin. keuangan) kemudian menambah keahlian (kursus
menjahit, kursus manajemen kewirausahaan, kursus pembukuan,dll).
·
Harus dapat mengenali produk yang akan di jual
di toko
busana Anda.
G. KEUNTUNGAN MEMBUKA USAHA BUTIQUE
·
Memang butik berkaitan dengan
wanita, pasarnya jauh lebih luas dari pada butik untuk pria. Karena wanita pada
dasarnya lebih mementingkan penampilan. Banyak wanita rela mengeluarkan banyak
uang untuk urusan fashion, oleh karena itu, usaha bisnis butik akan selalu
eksis dan sangat menjanjikan untuk dilakukan.
·
Memulai usaha bisnis butik
ternyata bisa menyalurkan hobi. Yah, hobi belanja, hobi jalan-jalan, hobi hang
out bersama teman. Hobi-hobi
kita bisa tersalurkan, tapi ada pemasukan yang bisa kita peroleh. Nikmat bukan?
·
Memulai suatu usaha butik
tidak selalu membutuhkan modal yang besar . Kita bisa memulai bisnis ini dari
menjual produk fashion ke kerabat, teman-teman, ibu-ibu arisan, dll, sebelum
kita memberanikan diri membuka butik.
·
Selain
itu, kita juga dapat mengeksplor kreatifitas yang ada didalam diri kita.
Semakin banyak inovasi yang kita buat maka akan menjamin usaha butik ini akan
semakin berjalan dengan baik. Karena tingkat kenerhasilan butik ini tertumpu
pada sebuah karya yang trendy dan inovatif. Tim kreatif juga harus terus
meng-update fashion-fashion yang sedang in di pasaran, agar pembeli pun semakin
tertarik untuk berbelanja.
·
Khusus
nya bagi para wanita yang tidak ingin kehilangan style nya, mereka pasti akan
mencari dimana outlet-outlet yang menjual baju, dress, dll yang sangat trendy.
Maka dari itu jika usaha butik ini ingin berjalan lancer buatlah karya
sekreatif dan seinovatif mungkin.
KESIMPULAN
DAN SARAN
Kesimpulan
Kesimpulan dari kegiatan Praktek
Kuliah Lapangan ( PKL ) ini tealah dilaksanakan dengan baik dan lancar.
Simpulan kegiatan ini adalah bahwa berwirausaha harus dikelola secara baik
dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Dengan demikian mepermudah dalam
berwirausaha.
Saran
Berdasarkan kegiatan ini, disarankan :
Diperlukan adanya pembimbingan
dalam kegiatan tersebut, karena selain untuk keefektifan praktek juga
mempermudah setiap mahasiswa menangkap atau merespek dalam kegiatan tersebut.